

KOTA BEKASI – Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe mengunjungi pemondokan Kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kota Bekasi di Soreang, Kabupaten Bandung, pada Senin, 16 Juni 2025.
Kehadiran orang nomor 2 di Kota Bekasi ini membawa semangat dan memunculkan rasa kekeluargaan bagi para kafilah yang nantinya akan berkompetisi di ajang MTQ Tingkat Provinsi Jawa Barat.
Kepada para kafilah peserta MTQ, Abdul Harris menegaskan bahwa MTQ bukan hanya sekadar ajang perlombaan. Tapi juga sebagai wahana menghidupkan dan membumikan nilai-nilai Qurani dalam kehidupan sehari-hari.
Haris menyulut semangat para kafilah agar tampil maksimal pada MTQ nanti.
“Kafilah Kota Bekasi harus mampu tampil gemilang di ajang MTQ tingkat provinsi ini. Ini bukan hanya soal kompetisi, tapi juga bentuk nyata dari pembinaan keagamaan yang selama ini telah kita bangun bersama,” katanya menyemangati.
Keberhasilan para peserta MTQ, menurut Harris, merupakan hasil dari sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga-lembaga pendidikan Islam yang selama ini aktif membina generasi muda Qurani.
Ia pun mengaku optimis, Kota Bekasi mampu bersaing dan meraih prestasi terbaik di tingkat Provinsi Jawa Barat, karena telah dilakukan pembinaan yang konsisten dan berkesinambungan.
MTQ, kata dia, haris dimaknai sebagai ajang internalisasi nilai-nilai spiritual ke dalam kehidupan sosial.
“Pahami dan amalkan setiap nilai kebaikan dari Al-Qur’an yang dilombakan. Jadilah agen pemersatu, penyemai harmoni di tengah masyarakat Kota Bekasi,” pesannya.
Tak sekedar membawa pulang piala, namun, menurut Harris, peserta juga diharapkan membawa semangat untuk menebar kedamaian, memperkuat ukhuwah Islamiyah, serta menjaga keharmonisan sosial di tengah masyarakat.
Ia menambahkan, kunjungan ini menjadi simbol nyata perhatian Pemerintah Kota Bekasi terhadap pembinaan karakter religius dan spiritual masyarakat.
“Dengan semangat Qurani, Kota Bekasi tak hanya membidik kemenangan, melainkan juga keberkahan yang lebih luas bagi seluruh warganya,” tandasnya.
